Tips Cara Membuat Apotik Hidup Di Rumah

By | Juli 23, 2016
tanaman-kesehatan

Berikut ini tips cara membuat apotik hidup di rumah Anda. Apotik hidup sangat diperlukan untuk dimiliki setiap rumah tangga. Tanaman obat alami yang sangat berguna untuk kesehatan manusia ini sebenarnya sangat mudah untuk ditanam dan tidak memerlukan tempat yang luas untuk menanamnya.

Apabila Anda tidak memiliki halaman yang luas, Anda pun dapat menanamnya di pot, polybag atau menggunakan metode menanam di botol plastik bekas. Biaya yang dikeluarkannya pun relatif murah.

Berikut ini adalah jenis-jenis tanaman obat untuk kesehatan yang bisa Anda tanam di rumah sebagai koleksi apotik hidup dan cara menanamnya:

Cara Membuat Apotik Hidup Berdasarkan Jenis  Tanamannya

Jahe

Siapa yang tidak mengenal jahe. Selain dipakai untuk bumbu masakan, salah satu keluarga apotik hidup yang satu ini  juga berkhasiat untuk kesehatan.

Berguna untuk menghangatkan tubuh, obat batuk, obat masuk angin, hingga untuk menghilangkan bau badan. Cara membuat apotik hidup dari tanaman jahe ini pun cukup mudah karena tanaman ini tidak bergantung pada tempat dan cuaca.

Anda bisa menanamnya di polybag atau pot dan dapat dipanen dalam kurun waktu 10-12 bulan. Bibit jahe pun dapat dengan mudah didapatkan, namun Anda juga bisa menanam rimpang jahe yang Anda dapatkan dari tukang sayur.

Kencur

Tanaman apotik hidup berikutnya yang juga masih bersaudara dengan jahe adalah kencur. Kencur berguna untuk mengobati batuk, memperlancar haid dan anti peradangan lambung. Cara membuat apotik hidup dari kencur sama dengan cara menanam jahe.

Temulawak

Tanaman Apotik hidup yang satu ini memiliki banyak manfaatnya untuk kesehatan. Temulawak dikenal baik untuk kesehatan hati, mengobati radang sendi, obat sakit maag, melancarkan pencernaan, menyehatkan jantung, mengatasi gangguan ginjal, menambah nafsu makan, hingga mengatasi kanker.

Cara membuat apotik hidup dari temu lawak sangat mudah. Temulawak dapat dibudidayakan pada media polybag atau pot, dengan memilih rimpang induk yang besar berumur setahun kemudian dipotong-potong kemudian dijemur selama 5 hari berturut-turut. Setelah itu bibit tersebut siap untuk ditanam.

Lidah Buaya

Penghuni apotik hidup untuk kesehatan berikutnya adalah lidah buaya atau lebih dikenal sebagai aloe vera.

Selain berkhasiat sebagai penyubur rambut dan obat jerawat, lidah buaya juga barguna untuk melancarkan peredaran darah, membantu proses penyembuhan setelah operasi, obat TBC, obat asma dan obat darah tinggi.

Selain dapat ditanam langsung di halaman rumah, lidah buaya juga dapat ditanam pada media polybag dan pot.

Ambil anakan tanaman lidah buaya dan tanam anakan lidah buaya pada media yang disediakan sebelumnya. Jangan terlalu sering menyiram lidah buaya, karena dapat membuat tanaman ini menjadi busuk.

Sirih

Tanaman apotik hidup yang harus ada dalam koleksi tanaman obat Anda adalah sirih.

Tanaman yang memiliki banyak khasiat ini pun sangat mudah untuk dibudidayakan. Cukup menanam dengan teknik stek, Anda bisa membudidayakan tanaman yang banyak khasiatnya untuk kesehatan ini.

Demikianlah 5 jenis tanaman obat yang dapat Anda budidayakan di rumah sebagai apotik hidup, yang berguna untuk kesehatan Anda dan keluarga.

Kini, Anda tidak perlu repot-repot mencari obat-obatan herbal di pasar lagi, karena Anda telah memilikinya sendiri di rumah. Jangan lewatkan juga untuk membaca : Memanfaatkan lahan sempit untuk Apotik Hidup.

(Marthika)

Lisnawati
Latest posts by Lisnawati (see all)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *